Dalam panggung politik Pilgub Sulawesi Tenggara 2024, sosok Andi Sumangerukka dan Hugua, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, berhasil memikat perhatian banyak pihak. Dengan visi yang kuat dan komitmen untuk mengangkat Sultra ke arah yang lebih baik, ASR-Hugua muncul sebagai figur yang memberikan harapan baru bagi masyarakat. Duet ini membawa pesan harmoni, keseimbangan, dan cinta untuk membangun masa depan provinsi yang kaya potensi ini.
Visi Aman, Sejahtera, dan Religius: Harapan untuk Semua
Tidak sekadar menjual janji politik, Andi Sumangerukka dan Hugua telah mengemas visi mereka dengan sangat cermat—menyentuh tiga aspek utama yang dirasa sangat penting bagi masyarakat Sultra: keamanan, kesejahteraan, dan religiusitas. Dalam debat publik perdana Pilgub Sultra 2024 yang digelar di Kota Baubau, Sabtu (19/10/2024), pasangan ini memaparkan visi mereka dengan penuh semangat dan optimisme.
“Kami hadir dengan nomor urut 2 yang melambangkan keseimbangan dan harmoni,” ungkap Andi Sumangerukka, membuka segmen pertama debat dengan tenang. “Visi ini tidak kami buat sembarangan. Kami datang ke berbagai pelosok, berbicara dengan banyak lapisan masyarakat, mulai dari pedagang kecil hingga tokoh masyarakat, dan menerima banyak masukan yang berharga. Kami mendengarkan dengan seksama karena Sultra membutuhkan perubahan nyata.”
Hugua, dengan penuh keyakinan, melanjutkan, “Nomor 2 juga berarti cinta. Cinta kami terhadap masyarakat Sulawesi Tenggara. Kami ingin membangun Sultra yang aman, sejahtera, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan religius yang menjadi pondasi masyarakat kita.”
Ketangguhan di Tengah Isu Sensitif
Di tengah gemuruh perdebatan, pasangan ASR-Hugua dihadapkan dengan tantangan dari pasangan nomor urut 3, Lukman Abunawas dan La Ode Ida, yang mengangkat isu sensitif mengenai tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di sektor pertambangan. Banyak pihak menganggap bahwa CSR di Sultra belum memberikan dampak maksimal bagi masyarakat.
Namun, dengan ketenangan yang mengagumkan, Andi Sumangerukka memberikan jawaban yang komprehensif dan bijak. “CSR bukan hanya kewajiban, tetapi bagian dari pembangunan berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa program CSR di sektor pertambangan benar-benar memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur,” tegasnya.
Ketenangan dan penguasaan materi Andi Sumangerukka dalam menghadapi isu krusial ini menunjukkan kepemimpinan yang matang dan fokus. Gaya debat yang lugas dan terstruktur membuat publik dan panelis terkesan.
Penampilan ini berhasil meredam isu sensitif yang diangkat, sekaligus menunjukkan kepada masyarakat bahwa ASR-Hugua adalah pasangan yang siap mengelola Sulawesi Tenggara dengan cerdas dan penuh tanggung jawab.
Pujian dari Tokoh Politik
Penampilan ASR-Hugua dalam debat tersebut mendapat pujian dari berbagai tokoh politik. Ketua DPP PAN Sultra, Abdurahman Saleh, menyampaikan kebanggaannya terhadap pasangan ini. “Andi Sumangerukka dan Hugua tampil sangat baik. Mereka belum sepenuhnya mengeksplorasi semua kemampuan, tetapi dari empat kandidat yang ada, kami merasa bangga dengan cara mereka menjawab setiap pertanyaan,” ujarnya.
Abdurahman juga menekankan kekompakan dan kolaborasi yang ditunjukkan oleh Andi Sumangerukka dan Hugua. Menurutnya, kerja sama yang solid di antara mereka adalah modal penting untuk membangun Sultra ke depan. “Kekompakan mereka menjadi kekuatan tersendiri. Saya yakin, mereka mampu membawa perubahan positif untuk Sulawesi Tenggara,” tambahnya.
Fokus pada SDM Unggul dan Pembangunan Berkelanjutan
Salah satu fokus utama dalam visi ASR-Hugua adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul, yang dianggap sebagai fondasi penting untuk memajukan sektor pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik di Sulawesi Tenggara.
“Tanpa SDM yang berkualitas, Sultra tidak akan bisa maju. Pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik hanya bisa ditingkatkan jika kita memiliki SDM yang unggul,” jelas Andi Sumangerukka dalam salah satu segmen debat.
Dia menekankan pentingnya memberikan pelatihan yang tepat bagi masyarakat dan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik serta tenaga kesehatan di Sultra.
Hugua menambahkan bahwa investasi dalam pengembangan SDM tidak hanya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga akan mendorong partisipasi aktif mereka dalam pembangunan daerah. Dengan program pelatihan dan pendidikan yang lebih baik, masyarakat Sultra akan mampu berperan lebih besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan.
Pemimpin yang Dekat dengan Rakyat
Selain visi dan misi yang jelas, ASR-Hugua juga dikenal sebagai pasangan yang dekat dengan masyarakat. Andi Sumangerukka dan Hugua sering kali terlihat berbaur dengan masyarakat di berbagai daerah, mendengar langsung aspirasi mereka. Pendekatan yang penuh rasa empati ini membuat mereka semakin dipercaya oleh banyak kalangan.
“Kami tidak datang dengan janji-janji kosong. Kami hadir di tengah masyarakat, mendengarkan apa yang mereka butuhkan, dan itulah yang menjadi dasar dari visi kami,” ungkap Hugua dengan penuh semangat.
Kepribadian yang rendah hati dan perhatian terhadap kebutuhan rakyat membuat ASR-Hugua semakin disayangi oleh masyarakat. Mereka dianggap sebagai sosok pemimpin yang tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak nyata untuk membangun Sulawesi Tenggara yang lebih baik.
Masa Depan Cerah untuk Sultra
Dengan gaya kepemimpinan yang harmonis, visi besar yang berlandaskan pada pembangunan berkelanjutan, serta kemampuan menghadapi berbagai tantangan dengan tenang, ASR-Hugua semakin menunjukkan diri sebagai pasangan yang siap membawa Sulawesi Tenggara menuju masa depan yang lebih cerah.
Keberanian mereka untuk mengangkat isu-isu krusial, seperti CSR di sektor pertambangan dan pengembangan SDM, menunjukkan bahwa mereka memiliki pandangan jauh ke depan dan berkomitmen untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat Sulawesi Tenggara.
Dalam setiap langkah dan pernyataan yang mereka buat, ASR-Hugua selalu menekankan pentingnya membangun Sultra dengan cinta, harmoni, dan keseimbangan. Pesan mereka sederhana, tetapi penuh makna: membangun Sulawesi Tenggara bersama-sama dengan masyarakat, demi mewujudkan provinsi yang lebih aman, sejahtera, dan religius.
Dengan semua yang telah mereka paparkan, masyarakat Sulawesi Tenggara kini dihadapkan pada pilihan. Dan bagi mereka yang menginginkan perubahan nyata, ASR-Hugua menawarkan harapan dan keyakinan bahwa masa depan Sultra bisa lebih baik di bawah kepemimpinan mereka. Pilih nomor 2: ASR-Hugua, pemimpin untuk Sultra yang lebih Maju dan Sejahtera. (IXAN)