Peristiwa

Banjir dan Longsor di Kendari, Polisi Bergerak Cepat Bantu Warga

489
×

Banjir dan Longsor di Kendari, Polisi Bergerak Cepat Bantu Warga

Sebarkan artikel ini

KENDARI – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kendari sepanjang awal pekan ini menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa titik. Personel Polresta Kendari sigap turun membantu warga terdampak bencana di berbagai wilayah hukum (wilkum) Polresta Kendari.

Di wilayah hukum Polsek Kemaraya, tanah longsor terjadi di Jalan Sultan Hasanuddin Lorong Pariaman, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat. Peristiwa itu terjadi pada Senin sore (27/1), sekitar pukul 16.30 Wita. Intensitas hujan tinggi menjadi penyebab utama longsor yang mengakibatkan kerusakan berat pada sebuah rumah.

Sebanyak enam orang dari satu keluarga terpaksa mengungsi ke rumah warga di Basecamp eks Toko Sinar Jaya. Hingga saat ini, rumah tersebut belum bisa dihuni lantaran material longsor masih memenuhi seluruh bagian rumah.

Kapolsek Kemaraya bersama personelnya dan warga setempat bahu-membahu membersihkan material longsor. Selain itu, koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Kota Kendari dilakukan guna memastikan bantuan pangan segera disalurkan kepada para korban.

Sementara itu, banjir menggenangi Jalan Bunga Duri 2 dan Jalan Bunga Duri 4 di Kelurahan Lahundape, Kecamatan Kendari Barat. Meski dampak kerusakan tergolong ringan dan tidak ada korban jiwa, genangan air disebabkan oleh tersumbatnya drainase. Berkat pembersihan yang dilakukan bersama warga, kondisi di wilayah tersebut kini telah kembali normal.

Di wilayah hukum Polsek Mandonga, banjir menerjang beberapa titik, termasuk Jalan Pattimura, Jalan R. Soeprapto, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Abunawas. Sebanyak 17 orang dari empat kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi ke Kantor Lurah Watulondo.

Personel Polsek Mandonga bersama BPBD dan Dinas Sosial turut membantu menyediakan kebutuhan darurat seperti sandang dan pangan. Kini, kondisi air di wilayah tersebut sudah berangsur surut.

Wilayah Polsek Abeli juga terdampak banjir. Di Jalan Transmina, Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, genangan air terjadi akibat hujan deras dan drainase tersumbat. Meskipun tidak ada kerusakan besar maupun korban jiwa, personel kepolisian aktif membantu warga membersihkan area terdampak.

Kondisi serupa juga terjadi di Lorong Langi Bajo, Kelurahan Kasilampe, yang merupakan wilayah hukum Polsek Kendari. Banjir di kawasan itu disebabkan oleh curah hujan tinggi serta drainase yang kurang optimal. Namun, kini air telah surut berkat penanganan cepat pihak terkait.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Eko Widiantoro, S.I.K., M.H., menyampaikan pihaknya terus mendampingi masyarakat dalam menghadapi situasi ini. Berbagai upaya tanggap darurat, seperti pembersihan material, evakuasi, dan distribusi bantuan, dilakukan secara sinergis bersama BPBD dan instansi terkait lainnya.

“Masyarakat kami imbau untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan segera melaporkan jika terjadi bencana di wilayahnya,” ujar Kombes Pol Eko Widiantoro. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!