KENDARI – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, menerima kunjungan silaturahmi Gubernur Sultra terpilih periode 2025-2030, Andi Sumangerukka, di Kantor Gubernur Sultra, Kamis (6/2/2025).
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam rangka memastikan transisi kepemimpinan berjalan lancar.
Usai pertemuan, Andap menyampaikan bahwa komunikasi yang baik antara pemimpin daerah sangat krusial untuk menjaga kesinambungan pembangunan di Sultra.
“Saya menerima kunjungan silaturahmi dari Bapak Andi Sumangerukka, Gubernur Sultra terpilih. Saya mengucapkan selamat atas amanah yang diberikan masyarakat Sultra kepada beliau,” ujar Andap kepada awak media.
Dalam pertemuan tersebut, Andap memberikan gambaran komprehensif mengenai penyelenggaraan pemerintahan daerah, termasuk struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi, serta berbagai aspek strategis yang akan menjadi perhatian gubernur mendatang.
“Saya menjelaskan hal-hal yang menjadi tugas dan tanggung jawab gubernur, termasuk program yang telah berjalan, pencapaian yang diraih, serta tantangan ke depan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Andap memaparkan sederet capaian yang berhasil diraih Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra selama masa kepemimpinannya sejak September 2023 hingga Februari 2025.
Beberapa pencapaian tersebut meliputi penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, penyusunan Peraturan Daerah (Perda) Data Desa Presisi, penghargaan Universal Health Coverage, serta keberhasilan dalam pengendalian inflasi dan peningkatan produksi beras nasional.
“Alhamdulillah, kita telah mencatatkan berbagai capaian penting yang menjadi pondasi bagi keberlanjutan pembangunan Sultra,” jelasnya.
Andap berharap sinergi antara pemerintah daerah dan gubernur terpilih dapat terus terjalin demi kemajuan Sultra.
“Kami ingin memastikan bahwa transisi kepemimpinan ini berjalan dengan baik, sehingga program pembangunan tetap berkelanjutan dan membawa Sultra ke arah yang lebih maju, sejahtera, dan modern,” tutupnya.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sultra, Asrun Lio, serta sejumlah pejabat terkait lainnya. (Red)
