KENDARI, — Proses pendaftaran Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 akan resmi ditutup pada hari ini, Selasa (10/9), tepat pukul 23.59 WIB. Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui akun resmi Instagram @bkngoidofficial mengumumkan bahwa hingga kemarin, Senin (9/9), jumlah pelamar CPNS telah mencapai 3.670.943 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.701.673 pelamar telah menyelesaikan seluruh proses pendaftaran hingga tahap akhir, yakni submit. Namun, hanya 1.378.016 pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat setelah diverifikasi, sementara 245.381 pelamar tidak memenuhi kualifikasi yang ditetapkan.
Antusiasme di Sulawesi Tenggara
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi salah satu daerah dengan jumlah pelamar CPNS tertinggi. Tercatat, sebanyak 23.162 orang melamar untuk 1.509 formasi yang tersedia di provinsi tersebut. Jumlah ini menempatkan Sulawesi Tenggara pada posisi keenam dalam daftar pemerintah daerah dengan pelamar terbanyak, di bawah DKI Jakarta, Sijunjung, dan Jawa Timur.
Antusiasme para pelamar di wilayah ini menunjukkan besarnya minat masyarakat Sulawesi Tenggara untuk berkarier di pemerintahan, meskipun persaingan sangat ketat mengingat jumlah formasi yang tersedia relatif terbatas.
Instansi dengan Pelamar Terbanyak dan Tersedikit
Secara nasional, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menjadi instansi pusat dengan jumlah pelamar terbanyak, mencapai 541.647 orang untuk 9.070 formasi yang dibuka. Diikuti oleh Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan, masing-masing dengan jumlah pelamar lebih dari 100.000 orang.
Di tingkat daerah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berada di puncak dengan 41.369 pelamar untuk 4.413 formasi. Sementara itu, beberapa daerah seperti Pemerintah Kota Gorontalo dan Pemerintah Kabupaten Bangli mencatat jumlah pelamar yang relatif rendah, masing-masing hanya 13 dan 19 pelamar.
Hari Terakhir Pendaftaran
Hari ini menjadi kesempatan terakhir bagi pelamar yang belum menyelesaikan proses pendaftaran. Bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan administrasi dan menunggu hasil seleksi, langkah berikutnya adalah mempersiapkan diri untuk tes seleksi kompetensi dasar (SKD) yang dijadwalkan berlangsung dalam beberapa pekan mendatang.
Antusiasme yang tinggi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik di masa depan, seiring dengan masuknya tenaga kerja baru yang kompeten ke dalam birokrasi pemerintahan di seluruh Indonesia, termasuk di Sulawesi Tenggara.
Bagi para pelamar, persaingan untuk mendapatkan posisi yang diinginkan tentu tidak mudah. Meski begitu, dengan persiapan yang matang, peluang sukses tetap terbuka lebar bagi mereka yang berhasil melewati setiap tahap seleksi dengan baik. (red)