Kendari – Pergantian tahun baru diwarnai insiden kebakaran di Kelurahan Dapudapura, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Rabu (1/1) dini hari.
Sebuah rumah milik Hamuddin Padi (48) habis dilalap api, menyebabkan kerugian materi mencapai Rp 150 juta.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 00.11 Wita, saat penghuni rumah tengah berada di dalam. Api pertama kali terlihat di salah satu kamar lantai dua rumah berukuran 8 x 7 meter itu.
“Saat kejadian, ibu Ferawati (33), istri pemilik rumah, tidak menyadari api sudah menyala di kamar anaknya. Mereka baru mengetahui ketika api mulai membesar,” ujar Bakri, salah satu kerabat korban, di lokasi kejadian.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari mengerahkan tiga unit mobil pemadam, yakni Unit 011, Unit 014, dan Unit 015, untuk memadamkan api.
Namun, upaya pemadaman sempat terhambat oleh kondisi jalan yang sempit dan banyaknya warga yang berkerumun di lokasi.
“Jalan menuju lokasi sangat sempit, sehingga mobil pemadam sulit bergerak. Selain itu, kerumunan warga juga menghambat kerja petugas,” kata Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari, Satriyawan Abu Yasid.
Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah lebih dari satu jam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Penyebab kebakaran hingga kini masih dalam penyelidikan. Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi warga untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, khususnya di malam perayaan seperti tahun baru.
“Pastikan perangkat listrik, lilin, atau benda yang berpotensi memicu kebakaran dalam kondisi aman. Selain itu, kami meminta warga untuk tidak berkerumun terlalu dekat di lokasi kebakaran agar proses pemadaman bisa lebih lancar,” tutup Satriyawan.