<
Daerah

Kendari Mencekam, Wanita Jadi Korban Begal Payudara di Pasar Panjang

632
×

Kendari Mencekam, Wanita Jadi Korban Begal Payudara di Pasar Panjang

Sebarkan artikel ini

Kendari – Aksi begal payudara kembali terjadi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Seorang wanita berinisial Putri (nama samaran) menjadi korban pelecehan seksual di areal Pasar Panjang, Kota Kendari, sekitar pukul 23.00 WITA, Selasa (25/02/2025) malam.

Kakak korban, T, menceritakan kronologi kejadian yang dialami adiknya. Saat itu, Putri sedang dalam perjalanan pulang kerja dan melintas di kawasan Pasar Panjang menuju Asrama Haji Kota Kendari. Tiba-tiba, ia mendengar suara motor yang memanggilnya dari belakang.

Merasa curiga, Putri memutuskan untuk berhenti. Seorang pria pengendara motor matic juga ikut berhenti di dekatnya. Pelaku kemudian mengingatkan korban untuk berhati-hati saat berkendara. Namun, setelah itu, pria tersebut tiba-tiba meremas payudara Putri.

“Pelaku itu ikut berhenti juga, langsung bilang ‘pelan-pelan ki kak’,” ujar T kepada sultrainformasi.id, Rabu (26/02/2025).

Spontan, Putri berteriak dan menendang motor pelaku. Namun, pelaku justru kembali meremas payudara korban. “Pas habis ditendang motornya, dia pegang lagi payudaranya adikku,” jelas T.

Saat melancarkan aksinya, pelaku mengenakan kaos berwarna gelap dan tidak memakai helm. Ia mengendarai motor matic. Sayangnya, karena panik dan kondisi minim penerangan, Putri tidak dapat melihat wajah pelaku dengan jelas. “Tidak terlalu lihat mukanya karena posisi gelap,” kata T.

Akibat kejadian ini, Putri mengalami trauma. Sang kakak yang tidak terima dengan perlakuan yang dialami adiknya, segera melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian pada Rabu (26/02/2025). “Siang ini saya mau buat laporan di polisi,” pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus begal payudara ini. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dan waspada saat beraktivitas di malam hari, terutama di tempat-tempat yang sepi dan minim penerangan. (SI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *