Metropolis

Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup: Operasional Pemerintahan Kendari Tetap Berjalan Lancar

55
×

Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup: Operasional Pemerintahan Kendari Tetap Berjalan Lancar

Sebarkan artikel ini
Penjabat Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup

KENDARI – Penjabat Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, memberikan klarifikasi terkait situasi terkini pemerintahan Kota Kendari setelah Sekretaris Kota (Sekot) Kendari, Ridwansyah Taridala, divonis diterima oleh Mahkamah Agung (MA) dalam kasus suap izin pembangunan ritel modern PT Midi Utama Indonesia (MUI).

Dalam pernyataannya, Yusup menegaskan bahwa operasional pemerintahan tetap berjalan tanpa gangguan. “Kami ingin meyakinkan masyarakat bahwa pelayanan publik akan terus berjalan dengan baik. Kami memastikan semua program dan kegiatan pemerintah tidak terhambat,” ujarnya, Selasa 22 Oktober 2024.

Sebagai langkah strategis, pemerintah kota telah menunjuk Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kendari, Erlis Sadya Kencana, sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda Kota Kendari. Penunjukan ini diharapkan dapat menjamin kelancaran operasional pemerintahan dan pelayanan publik di tengah situasi yang sedang berlangsung.

“Kami juga akan segera mengusulkan pejabat pelaksana tugas (Plt) Sekda yang akan kami koordinasikan dengan Gubernur Sulawesi Tenggara. Hal ini penting untuk memastikan bahwa penunjukan ini berjalan sesuai dengan prosedur dan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah provinsi,” tambahnya.

Muhammad Yusup menekankan komitmen pemerintah dalam mencegah korupsi di lingkungan pemerintahan. Dia mengungkapkan bahwa langkah utama yang diambil adalah regulasi yang jelas dan tegas untuk memastikan setiap proses pengadaan barang dan jasa dilakukan dengan transparan dan akuntabel.

“Kami berkomitmen untuk menerapkan sistem yang mendorong kebijakan bebas korupsi. Dalam pemerintahan yang baru ini, kami berharap semua pihak dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga integritas dan transparansi. Kami juga akan terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan bahwa semua kebijakan dan prosedur yang diambil dapat mencegah praktik korupsi dan menciptakan pemerintahan yang bersih,” tegasnya.

Lebih lanjut, Yusup menekankan pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses pengawasan. “Dengan melibatkan masyarakat, setiap keputusan yang diambil dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat. Dengan demikian, kami berharap dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah Kota Kendari,” tutupnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!